Mengetahui Kerusakan Hardware Komputer Dari Bunyi Beep

Mengetahui Kerusakan Hardware Komputer Dari Bunyi Beep - Terkadang kita kurang begitu memperhatikan bunyi beep yang dihasilkan ketika kita memulai menyalakan sebuah Personal Komputer (PC), padahal bunyi beep yang dikeluarkan merupakan cara komputer berkomunikasi dengan penggunanya, bunyi beep satu kali yang biasa kita dengar merupakan sebuah tanda kalau komputer kita dalam keadan baik, namun sebaliknya jika bunyi beep tersebut berkali-kali.

Pertama kali kita menyalakan komputer akan memlalui proses Power On Self Test (POST), dimana semua hardware yang terpasang akan dicek, apakah dalam keadaan baik atau tidak, dari proses tersebut akan menghasilkan bunyi beep melalui speaker kecil dalam PC, begitu beragamnya bunyi beep yang dihasilkan menandakan berbagai macam pemberitahuan yang diberikan oleh komputer.

Bunyi beep tiap komputer berbeda-beda dalam memberitahukan pada penggunannya, itu tergantung pada BIOS yang dipergunakan, dibawah ini ada beberapa macam BIOS yang biasa dipergunakan dalam sebuah PC dan berbagai bunyi beep yang dihasilkan untuk memberitahukan berbagai permasalahan yang ada pada sebuah komputer.

IBM BIOS

• Tidak ada Beep - Tidak ada power,Power Supply Rusak, MotherBoard Rusak, Peripherals rusak, RAM Tidak terpasang.
• 1 Beep pendek - Semua normal pada POST dan komputer dalam keadaan baik
• 1 Beep panjang 1 Beep pendek - Masalah Motherboard
• 1 Beep panjang 2 Beep pendek - Masalah VGA Card
• 1 Beep panjang 3 Beep pendek - Masalah VGA Card
• 1 Beep dan blank monitor - VGA Card sirkuit
• 2 Beep - Kesalahan POST/CMOS
• 3 Beep panjang - Keyboard Error
• Beep Panjang Berulang-ulang - Memory Error
• Beep terus menerus - CPU Overheat

Award BIOS

• 1 beep pendek - PC dalam keadaan baik
• 1 beep panjang - Problem memory
• 1 beep panjang 2 beep pendek - Kerusakan pada modul DRAM parity
• 1 beep panjang 3 beep pendek - Kerusakan VGA
• Beep terus menerus - Kerusakan pada modul memory video

AMI BIOS

• 1 Beep pendek - DRAM gagal merefresh
• 2 Beep pendek - Sirkuit gagal mengecekKeseimbangan DRAM parity (sistem memori)
• 3 Beep pendek - BIOS gagal mengakses memory 64KB pertama
• 4 Beep pendek - Time pada system gagal bekerja
• 5 Beep pendek - Motherboard tidak dapat menjalankan processor
• 6 Beep pendek - Controller pada keyboard jelek
• 7 Beep pendek - Video memory VGA gagal
• 8 Beep pendek - Test memory VGA gagal
• 9 Beep pendek - Checksum error ROM BIOS bermasalah
• 10 Beep pendek - CMOS shutdown read/write error
• 11 Beep pendek - Cache memory error
• 1 Beep panjang 3 Beep pendek - Convention / extended memory rusak
• 1 Beep panjang 8 Beep pendek - Test tampilan gambar gagal

Phoenix BIOS

• Beep 1-1-4 -BIOS rusak
• Beep 1-2-1 - Motherboard rusak
• Beep 1-3-1 - Masalah RAM, RAM tidak terpasang dengan baik
• Beep 3-1-1 - Motherboard Rusak
• Beep 3-3-4 - Graphic card rusak atau tidak terpasang dengan baik
• Beep 1-1-4 - Kesalahan Cache (Level 2)
• Beep 1-2-2-3 - ROM BIOS Checksum
• Beep 1-3-1-1 - DRAM Segarkan Uji
• Beep 1-3-1-3 - Keyboard kontroler uji
• Beep 1-3-4-1 - RAM Kegagalan pada baris alamat xxxx (cek memori)
• Beep 1-3-4-3 - RAM Kegagalan pada xxxx bit data byte rendah dari bus memori
• Beep 1-4-1-1 - RAM Kegagalan pada xxxx bit data byte tinggi dari bus memori
• Beep 2-1-2-3 - ROM pemberitahuan hak cipta
• Beep 2-2-3-1 - Test untuk interupsi tak terduga

Dengan mengetahui bunyi beep yang dikeluarkan kita bisa memperbaiki permaslahan yang dihadapai sebuah komputer.

Semoga bermanfaat.